Bentrok Warga 2 Desa di Rawajitu Utara Kabupaten Mesuji, Satu Orang Meninggal Dunia

MEDIAHISTORI, MESUJI-Bentrokan antar warga desa di Kabupaten Mesuji kembali terjadi. Kali ini, bentrokan terjadi antar warga Desa Sungai Sidang dan Sidang Way Puji, Kecamatan Rawajitu Utara Kabupaten Mesuji. Pemicu bentrokan dua desa itu, diduga karena rebutan lahan garapan.

Terkait bentrokan antar desa tersebut, Kapolres Mesuji AKBP Alim mengimbau warga dua desa supaya bisa saling menahan diri, agar tidak ada korban lagi, yang berjatuhan akibat perebutan lahan ini.

AKBP Alim menjelaskan, pasca bentrok yang melibatkan warga Desa Sungai Sidang dan Sidang Way Puji, Kecamatan Rawajitu Utara saat ini keadaan mulai kondusif, dan personel
tetap berjaga di lokasi kejadian.

“Keadaan sudah kondusif, kami juga imbau warga kedua desa melalui kepala desa (Kades), dan tokoh masyarakat untuk saling menahan diri dan percayakan permasalahan ini kepada pihak kepolisian,” kata AKBP Alim melalui pesan WhatsApps, Rabu (30/12/2020).

Untuk diketahui, bentrokan dua desa itu diduga akibat permasalahan lahan, Selasa (29/12/2020) silam.

Menurut keterangan sejumlah warga, bentrokan terjadi berawal pada saat warga Desa Sungai Sidang.menduduki lahan di Desa Way Puji. Beberapa warga Desa Way Puji, memberitahukan kepada warga Desa Sungai Sidang, bahwa lahan tersebut masuk wilayah Desa Way Puji.

Lantaran tidak terima, NF, salah satu warga Desa Sungai Sidang, mengejar warga berinisial YT dengan mengendarai sepeda motor.

NF melakukan pembacokan terhadap YT. Kemudian warga Desa Way Puji, tidak terima karena YT dianiaya hingga mengalami luka berat.

Akibatnya, warga Desa Way Puji, membalas dengan aksi pengeroyokan terhadap YT, warga Desa Sungai Sidang hingga mengalami luka cukup parah dan kabar terakhir, Nf meninggal dunia. Sedangkan YT, harus dirujuk ke Rumah Sakit Bandar Lampung. (Jef)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *