MEDIAHISTORI.CO.ID,METRO- Pemerintah Kota (Pemkot) Metro akan memfokuskan pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP) di tahun 2022. Hal ini untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat setempat, khususnya dalam hal perizinan.
“Tentunya pembangunan MPP merupakan kebutuhan sangat esensial dan itu sudah amanah dari Presiden dimana setiap daerah harus mempunyai MPP. Mudah-mudahan tercapai dan nantinya akan memudahkan proses perizinan dan transparansi karena berbasis elektronik,”ungkap Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin usai rapat persiapan pembangunan daerah 2022 di Aula Pemkot Metro, Selasa (4/1/2022).
Selain pembangunan MPP, pihaknya juga akan menerapkan Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) berbasis elektronik.”Jadi semua tidak bisa diutak-atik lagi. Semua berjalan melalui Sistem Pemerintahan Berbasis Rlektronik (SPBE) dan harapan kita akan menghasilkan pada kesejahteraan dan pelayanan publik agar lebih baik lagi,”ujarnya.
Di sisi lain, Wahdi juga menjelaskan tentang pembangunan Tugu Pena, ikon Bumi Sai Wawai yang juga sangat penting. Selain menjadi daya tarik, Tugu Pena menurutnya juga menjadi simbol Metro sebagai Kota Pendidikan.”Bagaimana kita membangun sebuah kota itu dengan berbagai problematika dan kita ingin Metro ini lebih menarik. Jadi orang memandang kita ini sebagai kota pendidikan,”ulasnya.
Ia menambahkan, dengan adanya ikon-ikon yang menarik tentu dapat menjadi daya tarik bagi masyarakat luar daerah untuk mengunjungi Kota Metro.”Karena RPJMD kita masih kota pendidikan, tentu hal-hal itu harus dimunculkan. Tapi, nanti akan dibahas lagi kalau mengenai Tugu Pena,”tandasnya. (ris/ded)
