MEDIAHISTORI,CO.ID,PESAWARAN – Pemerintahan desa di Kabupaten Pesawaran diharapkan terus berupaya dan bersinergi dalam memaksimalkan program prioritas yang ditekankan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran. Selain pencapaian vaksinasi dan pengembangan ekonomi kreatif, pemerintahan desa juga diminta memaksimalkan akselerasi dalam penyerapan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), serta situasi Kamtibmas.
Hal ini disampaikan oleh Camat Gedong Tataan Drs. Sukur S. S.Ag, MM, saat Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala Desa Kutoarjo dari pejabat sementara M. Effendi kepada Suprastiyo selaku Kepala Desa terpilih dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 17 November 2021 yang lalu, dan telah dilantik pada Senin 10 Januari 2022.
Sertijab kepala desa yang juga dihadiri Sekretaris Kecamatan Safik, Bhabinkamtibmas Briptu, M. Rachmad Setiadi, Babinsa Serka Supratman Gumay, BPD, LPM, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama, serta sejumlah lapisan masyarakat tersebut berlangsung di Balai Desa Kutoarjo Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran, Rabu (12/1/2022).
“Kembali saya ingatkan terkait capaian vaksinasi yang menjadi target di desa yang harus mencapai 100 Persen, mengingat tujuan pemerintah supaya dapat mewujudkan masyarakat yang sehat, bebas dari wabah Covid-19,”ungkapnya.
Ia pun menegaskan, dalam serapan anggaran tahun 2022 sama persis harus mencapai 100 Persen.”Dari pernyataan bersama Kepala Desa dengan Pemkab dengan kesiapan pencapaian 90 Persen dari serapan anggaran melalui Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) seyogyanya capaian itu harus mencapai 100 Persen,”tegas Sukur.
“Itu semua dapat dipenuhi bila pemerintah Desa dapat menumbuhkembangkan Ekonomi Kreatif dari sektor ataupun sumber daya yang menonjol untuk dapat dijadikan sumber pendapatan desa. Hal lainnya yakni jaga Kamtibmas dengan kembali menjaga persatuan dan kesatuan, dengan merangkul semua elemen masyarakat di Desa Kutoarjo ini,” pungkasnya.
Ditempat yang sama, Pj. Kepala Desa Kutoarjo M. Effendi, mengatakan pihaknya sejauh ini sudah berusaha semaksimal mungkin dalam melaksanakan tugasnya.”Capaian Vaksinasi di Desa Kutoarjo sudah mencapai 95 Persen sedangkan yang belum divaksin 5 Persen itu terdiri dari Lansia. Sementara untuk serapan PBB sudah mencapai 90,21 Persen, dan untuk aparatur Desa saat ini sudah dapat menjalankan tugas dengan baik sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi),”singkatnya.
Sementara Suprastiyo Kades Kutoarjo, mencanangkan program seratus hari kerja di awal masa jabatan keduanya sebagai Kepala Desa Kutoarjo.”Selama Pj Effendi menjabat, sudah banyak perubahan yang signifikan dan banyak perubahan yang dirasakan. Untuk program awal seratus hari kerja, saya mengajak masyarakat untuk segera melaksanakan gotong royong, membersihkan setiap sudut lokasi yang dapat menjadi sarang nyamuk, mengingat saat ini musim penghujan dan banyak merebak penyakit seperti DBD dan Chikungunya yang berasal dari gigitan nyamuk,”tukasnya. (why/ded)