LAMPUNG UTARA, Media Histori – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusar) Kabupaten Lampung Utara (Lampura) menggelar Perlombaan Cerita Rakyat Tingkat Sekolah Dasar (SD), di Taman Olah Seni, Kali Umban – Kotabumi, Senin (14/11/2022).
Kegiatan tersebut dihadiri Bunda PAUD sekaligus Bunda Literasi Lampura Hj. Nur Endah Sulastri, SPd. MM dan Wakil Ketua TP – PKK Devriyana Marda, S.Kom. Hadir juga Staf Ahli bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Adrie, SH, MM.
Mewakili Bupati Lampura, Adrie SH.MM mengatakan, adana perlombaan cerita rakyat berguna untuk melatih anak – anak dalam bidang sejarah dan kebudayaan Lampung.”Kita menanamkan tentang sejarah dan kebudayaan Lampung kepada anak – anak tingkat SD supaya di kemudian hari mereka akan melestarikan kebudayaan Lampung,”ungkapnya.
Sejarah dan kebudayaan Lampung menurutnya memang harus dikenalkan sejak dini kepada anak-anak agar mereka ingat dengan Cerita Rakyat Lampung.”Kebudayaan dan kesenian serta adat Lampung ini harus melekat serta dipahami kepada anak cucu kita agar tidak hilang dengan kemajuan zaman,”tegasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua TP-PKK Lampura Devriyana Marda S.Kom menjelaskan, perlombaan cerita rakyat tingkat SD tersebut sangat mendidik dan dapat menanamkan tentang pelestarian adat, seni dan budaya Lampung.”Cikal bakal yang akan menjadi generasi penerus bangsa harus tau tentang adat istiadat serta kebudayaan dari leluhur kita,”ulasnya.
“Anak – anak ini harus paham dan mengerti tentang sejarah Lampung sejak dini baik itu dimulai dari bahasa, kesenian, adat dan kebudayaan Lampung. Selain mereka belajar pelajaran nasional di sekolah, mulai dari sekarang mereka juga kita berikan ilmu pengetahuan tentang kesenian dan kebudayaan Lampung,”tandasnya.
Dia juga menyatakan, kedepannya anak-anak tersebut akan dilatih dalam Sanggar Seni Kebudayaan Lampung yang ada di Lampura agar dapat mengembangkan dan melestarikan kebudayaan Lampung.”Tanpa harus membayar untuk mengikuti kurikuler tentang seni dan budaya Lampung di sanggar seni tersebut,”tukasnya.(jmi/ded)