TUBABA, Media Histori – Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Tulang Bawang Barat (Tubaba) telah menuntaskan proses lelang paket proyek dari semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat selama tahun 2022.
Kepala BPBJ Tubaba, Budi Dharma melalui Fungsional Pengelola Pengadaan, Ridho mengatakan, terdapat 87 paket proyek dari beberapa OPD, dengan akumulasi nilai Rp95,29 miliar. Paket tersebut berasal dari 3 OPD, yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR); Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimta); dan Sekretariat DPRD Tubaba.
Berdasarkan data yang dihimpun, 87 paket proyek itu didominasi dari Dinas PUPR Tubaba, yakni sebanyak 83 paket. Kemudian 3 paket dari Dinas Perkimta, dan 1 paket dari Sekretariat DPRD.”Untuk Dinas PUPR sebelumnya ada 32 paket konstruksi. Yakni, 13 pekerjaan jalan, 6 buah bangunan, dan 3 tiga jembatan, serta 10 Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM). Sisanya paket material dan konsultan,”ungkap Ridho saat dikonfirmasi wartawan di ruang kerjanya, Rabu (14/12/2022).
Kemudian, lanjutnya, ada tambahan 4 paket proyek. Yaitu, Ruas Jalan Lingkungan Tiyuh Mulya Sari senilai Rp1,5 miliar; Pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP) Rp2,3 miliar; dan Pemugaran Makam Karta senilai Rp700 juta; serta hibah pembangunan Masjid Mapolres Tubaba yang ditender ulang senilai Rp2 miliar.”Sisanya paket pengadaan barang dan konsultasi,”bebernya.
Terkait 3 paket Dinas Perkimta, Ridho menyebutkan paket tersebut terdiri dari Perencanaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Pulung Kencana dengan pagu anggaran Rp200 juta, dan Penyusunan Data Base Tanah Milik Pemkab Tubaba Berbasis Spasial senilai Rp134 juta lebih, serta paket Pengadaan Patung Tahap Dua dengan pagu anggaran Rp1,2 miliar.
Sedangkan 1 paket dari DPRD Tubaba adalah Pengadaan Pakaian Dinas Sekretariat DPRD dengan pagu anggaran Rp555 juta, dan juga telah dilelang. Dengan demikian, imbuhnya, proses lelang tender proyek di Kabupaten Tubaba sudah rampung 100 persen.”Sekarang sudah akhir tahun, sudah selesai semuanya dan tidak ada lagi lelang tender,” pungkasnya. (MR/ded)
