PESAWARAN – Dua ruas jalan di Kecamatan Tegineneng, yakni Jalan Kresno Widodo–Tri Rahayu dan Jalan Masgar–Margomulyo, telah selesai diperbaiki.
Peningkatan ruas Jalan Kresno Widodo–Tri Rahayu mencakup pembangunan rigid beton sepanjang 250 meter dengan tebal 20 cm dan lebar 4 meter, lapisan aspal sepanjang 750 meter dengan tebal 6 cm dan lebar 3 meter, serta talud sepanjang 268 meter.
Sementara itu, peningkatan ruas Jalan Masgar–Margomulyo meliputi pengaspalan sepanjang 915 meter dengan tebal 4 cm dan lebar 3,3 meter, serta pemasangan marka jalan di sisi kiri dan kanan sepanjang 915 meter.
Perbaikan jalan ini langsung dirasakan manfaatnya, terutama dalam mempermudah mobilitas sehari-hari dan memperlancar kegiatan ekonomi masyarakat.
Sebelumnya, kondisi jalan di dua desa tersebut banyak dikeluhkan warga karena rusak dan berlubang, sehingga menghambat aktivitas, mulai dari pertanian, perdagangan, hingga akses pendidikan. Kini, dengan jalan yang mulus, warga bisa lebih nyaman pergi ke sekolah, ke pasar, maupun mengangkut hasil pertanian.
Kepala Desa Kresno Widodo, Hariyanto, mengungkapkan rasa syukurnya. Ia menyebut, jalan poros ini sangat vital bagi masyarakat. Dengan adanya perbaikan, akses ke ladang, pasar, maupun sekolah jauh lebih mudah.
“Ini jelas mempermudah masyarakat dan roda perekonomian warga tidak lagi terhambat” ujarnya.
Ibu Widia, seorang pengusaha laundry sekitar mengaku kini lebih aman saat mengantar jemput pesanan laundry ke pelanggan akibat jalan yang mulus
“Dulu jalannya rusak, kalau malam nganter sering takut. Sekarang malam pun saya berani, karena jalan sudah bagus. Terima kasih untuk pemerintah daerah,” katanya.
Di Desa Margomulyo, Kepala Desa Darsono menyebut perbaikan jalan memberi dampak besar bagi aktivitas warganya. Menurutnya, jalan yang sebelumnya sulit dilalui kini sudah mulus sehingga aktivitas ekonomi bisa berjalan lancar.
Warga setempat, Ibu Santi, bahkan menyebut perubahan jalan membuat masyarakat lebih tenang dan nyaman.
“Dulu mau ke pasar saja khawatir, sekarang jalannya bagus jadi tidak ada hambatan lagi,” ungkapnya.
Bupati Pesawaran, Nanda Indira, saa meninjau langsung hasil pembangunan, berharap warga turut menjaga jalan agar manfaatnya bisa bertahan lama.
Akses yang lebih mudah diharapkan mampu membuka peluang ekonomi baru sekaligus meningkatkan kesejahteraan warga desa.
“Pemerintah sudah membangun, sekarang tugas kita bersama untuk merawat. Jalan ini adalah milik masyarakat, dan manfaatnya akan kembali untuk memperlancar aktivitas dan perekonomian warga,” tegasnya. (zal)